Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

TIDAK MAU MALU, ROY SURYO KLAIM CUITAN PODIUM MERAH PUTIH CUMA MENYAMPAIKAN ASPIRASI



KABARMANUSIA-Cuitan Waketum Demokrat Roy Suryo soal hiasan podium berwarna merah putih dipakai Presiden Joko Widodo saat upacara Hari Kesaktian Pancasila mendapatkan serangan dari netizen. Netizen menilai Roy tidak cermat karena Jokowi sebenarnya berpijak hanya karpet bukan hiasan seperti bendera merah putih.

Mendapat serangan dari netizen, Roy pun tak tinggal diam. Roy berdalih cuitannya itu hanya tidak menyinggung pihak manapun dan hanya meneruskan pertanyaan rekan-rekannya di grup aplikasi Whatsapp. Namun, Roy tidak dijelaskan grup yang dimaksud.

"Saya kan hanya meneruskan pertanyaan di berbagai milis dan WA Group yang banyak sekali muncul kemarin, juga sama sekali saya tidak menyinggung personal loh. Soalnya ada yang salah duga, dikira saya menyinggung seseorang (padahal tidak)," kata Roy melalui pesan singkat, Selasa (4/10).

"Ketika banyak pertanyaan tidak ada respons sama sekali dari pihak terkait dan ketika saya yg hanya 1 kali twit langsung ditanggapi serius oleh pihak Setneg atau Istana, berarti bagus kan?" sambung Roy.

Roy meminta semua pihak untuk melihat kembali cuitan yang diunggahnya, apakah ada unsur menyinggung pihak tertentu atau tidak. Dia mengaku mendapat foto tersebut dari salah satu media.

"Silakan dicek kembali 1 kali twit saya tersebut, apakah ada menyinggung Nama orang atau sosok tertentu? Kan tidak. Soal foto yang ditampilkan, justru itu makanya saya ambil dari foto resmi yang sudah dipublish oleh media tertentu. saya quote-kan juga URL-nya, jelas sekali," tegasnya.

Mantan Menpora ini mengklaim cuitannya itu malah mendapat pujian dari banyak pihak. Berkat cuitannya, kata Roy, semua pertanyaan publik soal hiasan podium yang serupa dengan bendera merah putih itu terjawab.

"Alhamdulillah, 1 kali saja twit saya, sudah menjawab ratusan pertanyaan masyarakat di berbagai sosmed soal warna merah putih kemarin, juga ini bukan yang pertama," klaimnya.

Dampak lainnya dari cuitan kontroversialnya itu, lanjut dia, pihak Setneg akan mengganti warna hiasan podium tempat presiden berpidato untuk tahun depan. "Kabar terakhir yang saya dengar, gara-gara 1 kali twit saya tersebut tahun depan Setneg akan mengganti podium tersebut, kan? Ya sudah, case closed. Masyarakat bisa menilainya sendiri," pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, Politikus Partai Demokrat, Roy Suryo mempertanyakan podium berwarna merah putih dipakai Presiden Joko Widodo saat upacara Hari Kesaktian Pancasila. Upacara digelar di halaman Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Sabtu (1/10).

"Tweeps, Apa tidak ada yang mengoreksi Podium Upacara ini? Dasar Merah Putih?" tanya Roy dikutip merdeka.com dalam akun Twitter-nya, Selasa (4/10).

Kicauan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono itu langsung mendapat reaksi. Kali ini Roy kena batunya. Dia diserang karena dianggap asal bicara.

Netizen juga mengunggah foto Presiden SBY saat melakukan upacara di tempat dan podium yang sama pada 2013 dan 2014. "Pak @KRMTRoySuryo podium Pak Jokowi sama dengan Pak SBY dulu," kata akun @LieDetectorID. 

"Tgl 1/10/2014, thn berikutnya di upacara peringatan yg sama @SBYudhoyono injak lg merah putih. Lagi2 @KRMTRoySuryo lupa koreksi," tambah @bobbytriadi.


Sumber : Merdeka.com