PELAKU BOM BUNUH DIRI DIJEPANG ADALAH PENSIUNAN TENTARA
KABARMANUSIA-Ledakan bom bunuh diri yang terjadi kemarin di dekat sebuah taman di Jepang menewaskan seorang pria dan melukai tiga lainnya. Setelah diselidiki, rupanya pria yang tewas itu meledakkan dirinya, dia juga merupakan pensiunan tentara.
Namanya Toshikatsu Kurihara (72), meledakkan dirinya di Kota Utsunomiya. Akibat ledakan itu, Kurihara langsung tewas dan tiga lainnya terluka karena pecahan bom.
Sementara itu, dilaporkan AFP, Senin (24/10), ledakan kedua terjadi di dekat tempat parkir yang memicu terbakarnya mobil Kurihara. Polisi sendiri masih mencari hubungan antara ledakan tersebut, namun dari penyelidikan diketahui motif Kurihara meledakkan diri merupakan harakiri (bunuh diri) karena masalah pribadi.
BACA JUGA :
Dalam kaus kaki Kurihara, polisi menemukan surat wasiat.
"Saya membayarnya dengan nyawa saya," demikian dikutip dari surat yang ditulis kakek tersebut.
Masih dalam dugaan, Kurihara sepertinya memiliki masalah dengan keluarganya. Selain itu, dia menghabiskan masa tuanya sendirian di rumahnya.
Sementara itu, dua korban luka berusia 64 dan 58 tahun, keduanya dalam kondisi kritis. Sedangkan seorang lain berusia 14 tahun sudah dalam keadaan stabil.
Akibat insiden ini, festival seni yang dilakukan di taman itu terpaksa dihentikan. Ada seorang saksi mata mengaku mencium bau mesiu dan suara ledakan keras saat insiden terjadi.
BACA JUGA :
Aksi bunuh diri di Jepang bukan hal biasa. Motifnya beragam, namun yang paling sering adalah karena masalah keuangan, terutama para lansia yang bertahan hidup dengan tunjangan pensiun yang kecil.
Tahun 2015, seorang pria 71 tahun bakar diri di dalam gerbong kereta cepat dari Tokyo menuju Osaka. Insiden itu juga menewaskan seorang wanita berusia 52 tahun yang berada di gerbong itu.
Sumber : merdeka.com
